22/06/10

Mepandes (21 agustus 2009)


Indonesia adalah negara yang berbudaya, berjuta-juta budaya yang menawan bisa dijumpai disini. Keragaman budaya yang indah itu membuatku bangga menjadi warga negara Indonesia. Ditengah segala kekurangannya, aku tetap cinta Indonesia.

Inilah sepenggal lagu karya ibu sud yang indah, paz menggambarkan perasaanku untuk Indonesia.

Tanah airku tidak kulupakan
Kan terkenang selama hidupku
Biarpun saya pergi jauh
Tidak kan hilang dari kalbu
Tanah ku yang kucintai
Engkau kuhargai

Walaupun banyak negri kujalani
Yang masyhur permai dikata orang
Tetapi kampung dan rumahku
Di sanalah kurasa senang
Tanahku tak kulupakan
Engkau kubanggakan



Aku seorang baliness... Aku bangga menjadi bagian masyarakat Bali. Beragam budaya yang mempesona bisa aku nikmati disini, mengikutinya dengan kegembiraan yang luar biasa.

Mepandes atau umumnya disebut acara potong gigi merupakan salah satu rangkaian upacara manusia yadnya. Sebagai seorang hindu, kita wajib mengikuti acara ini. Upacara potong gigi penting dilakukan, menurut kepercayaan hindu di Bali, upacara ini dilakukan sebagai simbul untuk membasmi 6 musuh dalam diri manusia (sad ripu), musuh itu antara lain hawa nafsu, rakus, kemarahan, bingung, mabuk, dan iri hati. Secara kenyataan, kata "membasmi" diperhalus menjadi mengendalikan. Jadi diharapkan seseorang yang sudah melakukan upacara potong gigi dapat mengendalikan 6 musuh dalam dirinya tersebut.

Inilah beberapa gambar yang diambil disela2 upacara mepandes di Puri Agung Bangli 21 Agustus 2009 silam.
















Entri ini hanya salah satu bagian kebudayaan Indonesia yang Indah, mempesona dan sarat makna.
Aku memang baliness dan seorang hindu, tapi aku mencintai seluruh budaya yang ada di negeriku, tak peduli perbedaan RAS, SUKU dan AGAMA. Semua milik kita bersama, bersatu dalam perbedaan, Indah dalam keberagaman.

Mari teman-teman kita lestarikan keanekaragaman budaya Indonesia yang tak ternilai harganya. Semoga tanah kita tetap lestari dalam keindahan alam dan budayanya.

INDONESIA TETAP JAYA

2 komentar: